Rabu, 25 Januari 2012

Ungkapan Kata Hati


Percayalah di balik gagalnya rencana yang kau harapkan, Tuhan mempunyai tujuan dan maksud tersendiri... yakinlah rencana yang Tuhan buat untuk mu lebih baik dari pada rencana yang kau gagas... semangat ya kawan.
Dunia ini menjanjikan seribuh keindahan, agar manusia terjerumus dan melakukan hal-hal yang buruk... namun tak mereka sadari keindahan itu merupakan gerbang manusia menuju ke neraka.... di akui atau tidak setiap kesenangan yang diperbuat manusia, syetan pasti berada dan mengodanya agar kerap melakukan tindakan-tindakan yang dilarang oleh agama...
Ku harap kau dapat menyulut api cinta yang sudah lama padam sayang....
Ku awali dengan pujian kepada tuhan, yang memberikan rahmad dan nikmat tanpa perihitungan
Kalau memang tak bisa dipertahankan, lebih baik kita jalan sendiri-sendiri aja lah, mungkin hal itu membuat dirimu bahagia, dari pada pacaran jarak jauh menyiksa dirimu...
Disanalah ia berdiri, anak bangsa yang tak perna mengetahui arti kata patah semangat, dengan bermodal bambu runcing kau libas kawanan kapitalisme, yang congkak dan selalu menganut gaya feodalisme..
Ku sandarkan sejenak, cita dan harapan yang ku pikul di kedua pundak ku, di pembaringan tempat tidurku, sembari berfikir merancang strategi, untuk dijalankan di hari esok seiring pancaran mentari yang mengikis embun pagi yang membalut dunia..
Hukum begitu tajam bagi orang kecil atau orang lemah, namun tumpul bagi orang kaya atau mereka yang punya kedudukan tinggi....
Tentang arti sebuah perjalanan hidup, untuk diceritakan kepada anak-anak pertiwi yang mengengam berjuta-juta butiran mutiara masa depan....
Harapan luas di depan mata, merancang kehidupan hingga ke Alam Surga...
Tuhan Ku harap engkau titipkan keadilan. di Dunia ini, seiring dengan tetesan air hujan yang membasahi isi jagad raya...
Biarlah aku menjadi mutiara yang bersinar di hatimu, meskipun diriku tak bisa kau miliki seutuhnya.... Makasih tlah menorehkan sebuah kenangan yang indah, yang membuat ku bangkit dari keterpurukan hidup.
Tergantung di Golongan mana kita berada, jika di alam yang sementara ini, kita terlena mengejar kesenangan Duniawi, maka bersiaplah mendapatkan penginapan di ruang yang dibalut dengan kesengsaraan, sebaliknya kehidupan yang kita jalani untuk berbuat baik, sesuai dengan kaidah agama maka Surga dengan gemerlapnya kesenangan abadi kan kita huni..... Bermanfaatlah kita hidup di dunia, jangan jadi sampah....
Ibu pengorbanan mu sunguh tak bisa di tebus dengan kekayaan di muka bumi ini, engkau korbankan jiwa dan raga, tak peduli nyawa menjadi taruhan, demi anak-anak mu... selamat hari Ibu, "aku akan selalu nurut dengan kata-kata yang tlah engkau bisikan kala menjelang tidur lelap ku...
Bumi seakan risih di huni manusia, hal itu dibuktinnya dengan banyaknya bencana yang menyelimuti bumi pertiwi akhir-akhir ini... ya Tuhan apakah ini sebuah peringatan mu, bagi para manusia yang lupa akan nikmat dan sifat rakusnya... semoga kita semua tak termasuk golongan yang di kutuk oleh Tuhan... amin
Senyum mu adalah kebahagian dalam diriku, tanggis mu merupakan bagian lara, kesedihan dalam diri ini, ku harap kau tetap bersabar menanti ku kembali, mengusap air mata penantian yang tiap hari kau teteskan....
Rembulan pun tak menyapaku malam ini........ Dirimu dimana, temani malam ku, agar aku terlelap dan memimpikan mu... Kangen bertubi-tubi
Menitipkan kerinduan, pada seseorang nan jauh disana, pada bintang yang bergelantungan diatas sana.....
Mengawali hari dengan bacaan Bismmillah, dan mengakhiri dengan ucapan Alhamdulillah....
Kalau pun to Tuhan menakdirkan diriku mati tengelam, aku mau kok asal tengelamnya di lautan cinta kamu, dan jika seseorang melarang orang lain untuk tidak bermain api, aku akan melangarnya, karena aku ingin menyalakan api cinta di hatimu.... pak nelayan pakek jaring dalam menangkap ikan, pak polisi punya pistol dalam melumpuhkan perampok, dan aku punya panah cinta yang bakal kutancapkan ke hati kamu...
Menakar kesetian cinta, dengan segumpal kesabaran..
 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar